Cinta mendalam, hujan nan berkabut
Gedung-gedung basah tersiram hujan
Teringat saat pertama kali berjumpa
Kau dan aku, ramainya jalan raya
Walau angin bertiup kencang
Segala tetap tampak indah
Cinta mendalam, hujan nan berkabut
Belum terlambat untuk bertemu
Untuk apa terburu-buru
Gunung dan sungai beriringan
Senandung lengking teteskan air mata
Cinta pun bergejolak
Cinta mendalam, hujan nan berkabut
Menatap gedung-gedung tinggi
Cinta dipendam sendiri
Berharap di musim semi, musim panas, gugur, dan dingin
Berharap tanpa terbalas, ke manakah burung bisa terbang pulang?
Bab 10: Cahaya Biru Membawa Misteri
16 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar