Kau muncul di depan pintu rumahku
Di tengah hujan gerimis
Kau tak membawa payung
Rambutmu yang basah
Alismu yang basah
Kau bilang ingin sekali bertemu
Tak diduga, sungguh menyentuh hati
Saat itu aku hanya diam tak bersuara
Kau katakan maaf padaku
Senyum tersungging di bibirmu
Kau terdiam
Kau balikkan tubuhku
Aku memanggil namamu
Kau tolehkan kembali kepalamu
Aku maju ke depan
Bulir-bulir hujan bercahaya
Kita berpelukan di hujan musim semi
Bab 10: Cahaya Biru Membawa Misteri
16 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar